Piala Dunia 2026 menjadi ajang impian bagi seluruh tim nasional di dunia, termasuk Indonesia. Dengan format baru dan jumlah peserta yang diperluas menjadi 48 tim, peluang bagi negara-negara Asia, termasuk Indonesia, menjadi lebih terbuka. Namun, jalan menuju ajang bergengsi ini tetap penuh tantangan dan membutuhkan perjuangan ekstra.

Format Kualifikasi Asia Menuju Piala Dunia 2026

Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) membagi proses kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi beberapa putaran. Berikut penjelasannya:

1. Putaran Pertama

Melibatkan tim-tim berperingkat terendah di Asia. Mereka saling berhadapan dalam sistem gugur (home and away). Tim yang menang berhak melaju ke putaran kedua.

2. Putaran Kedua

Terdiri dari 36 tim, termasuk beberapa tim unggulan Asia dan pemenang dari putaran pertama. Tim-tim ini dibagi ke dalam 9 grup, masing-masing terdiri dari 4 tim. Pertandingan berlangsung dalam format kandang-tandang (home and away). Juara dan runner-up grup akan lolos ke putaran ketiga.

3. Putaran Ketiga

Terdiri dari 18 tim (9 juara grup dan 9 runner-up). Mereka dibagi menjadi 3 grup berisi 6 tim. Dua tim teratas dari masing-masing grup otomatis lolos ke Piala Dunia 2026.

4. Putaran Keempat

Tim peringkat ke-3 dan ke-4 dari masing-masing grup di putaran ketiga akan dibagi lagi ke dua grup (masing-masing 3 tim). Juara dari masing-masing grup ini akan melaju ke putaran kelima.

5. Putaran Kelima (Play-off Asia)

Dua tim dari putaran keempat akan bertanding satu kali untuk menentukan siapa yang akan masuk babak play-off antarkonfederasi.

6. Play-off Antarkonfederasi

Tim Asia yang menang di play-off internal tadi akan menghadapi wakil dari konfederasi lain (misalnya CONCACAF, OFC, atau CONMEBOL). Jika menang, maka satu tiket tambahan menuju Piala Dunia 2026 akan diperoleh.

Syarat Timnas Indonesia Agar Bisa Lolos

Untuk bisa tampil di Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia harus:

  1. Lolos dari Putaran Kedua sebagai Juara atau Runner-up Grup.
    Saat ini, Indonesia sedang berada di fase ini. Kemenangan dalam sisa laga sangat krusial.

  2. Bersaing di Putaran Ketiga dan Masuk 2 Besar Grup.
    Persaingan akan semakin ketat karena akan berhadapan dengan tim-tim papan atas Asia seperti Jepang, Korea Selatan, Iran, dan Australia.

  3. Jika Gagal di Putaran Ketiga, Maksimal Finis di Peringkat 3 atau 4 Grup.
    Ini memberi kesempatan untuk tetap melaju lewat jalur play-off.

  4. Menang di Putaran Keempat dan Lolos dari Play-off Asia.

  5. Menang di Play-off Antarkonfederasi.

Harapan dan Tantangan

Dengan peningkatan jumlah slot Asia dari 4,5 menjadi 8,5 tim, peluang Indonesia secara matematis memang meningkat. Namun, dari sisi teknis dan kualitas, Timnas harus terus berkembang agar mampu bersaing dengan tim-tim kuat di Asia.

Persiapan matang, kompetisi lokal yang berkualitas, regenerasi pemain muda, serta dukungan penuh dari suporter dan federasi menjadi kunci keberhasilan dalam misi besar ini.

Penulis : Sandra 

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *