Babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi panggung besar bagi negara-negara kuat di benua ini. Di antara deretan peserta, Timnas Indonesia menjadi sorotan karena berhasil melangkah ke babak ini untuk pertama kalinya dalam sejarah. Namun, bagaimana posisi Indonesia jika dibandingkan secara nilai pasar (market value) dengan negara-negara kontestan lainnya?
Apa Itu Market Value dalam Sepak Bola?
Market value atau nilai pasar dalam konteks sepak bola merujuk pada estimasi harga seluruh pemain dalam suatu tim. Nilai ini bisa dipengaruhi oleh performa, usia, pengalaman internasional, hingga klub tempat pemain bernaung. Situs seperti Transfermarkt sering menjadi rujukan utama dalam menghitung market value.
๐ Perbandingan Nilai Pasar Timnas Indonesia dan Negara Lain
Berikut adalah gambaran kasar nilai pasar beberapa tim nasional yang berlaga di babak keempat zona Asia (data 2025, estimasi dari Transfermarkt):
Negara | Total Market Value (Estimasi) | Pemain dengan Nilai Tertinggi |
---|---|---|
Jepang | โฌ180 juta | Takefusa Kubo |
Korea Selatan | โฌ130 juta | Son Heung-min |
Australia | โฌ85 juta | Garang Kuol |
Arab Saudi | โฌ50 juta | Salem Al-Dawsari |
Uzbekistan | โฌ15 juta | Eldor Shomurodov |
Indonesia ๐ฎ๐ฉ | โฌ9 juta | Marselino Ferdinan, Shayne Pattynama |
Irak | โฌ8 juta | Aymen Hussein |
Palestina | โฌ5 juta | Oday Dabbagh |
๐ฎ๐ฉ Indonesia: Kecil Tapi Penuh Semangat
Nilai pasar Indonesia memang berada di posisi terbawah dibandingkan negara-negara lainnya. Namun, ini tidak bisa dijadikan satu-satunya tolok ukur kualitas. Banyak pemain muda Indonesia seperti Marselino Ferdinan, Rafael Struick, hingga Ivar Jenner yang menunjukkan potensi besar dan mulai menarik perhatian klub-klub Eropa.
Langkah Indonesia ke babak keempat sudah menjadi pencapaian luar biasa. Dengan bertambahnya pengalaman internasional dan kesempatan tampil di laga-laga besar, bukan tidak mungkin market value skuad Garuda akan meningkat dalam beberapa tahun ke depan.
๐ฌ Kesimpulan
Secara nilai pasar, Timnas Indonesia memang belum sebanding dengan raksasa Asia seperti Jepang atau Korea Selatan. Namun sepak bola bukan hanya soal angkaโsemangat, kerja keras, dan strategi bisa mengubah segalanya. Lolos ke babak keempat adalah bukti bahwa Indonesia berada di jalur yang tepat untuk membangun tim nasional yang lebih kompetitif dan dihargai di kancah internasional.
Penulis : Sandra