Putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia menjadi sorotan setelah AFC (Asian Football Confederation) secara resmi menunjuk Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah pertandingan untuk babak krusial ini. Keputusan ini memunculkan berbagai pertanyaan dari publik, khususnya penggemar sepak bola Asia. Mengapa dua negara tersebut dipilih? Berikut penjelasannya.
🌍 Format Sentralisasi Pertandingan
Berbeda dari babak sebelumnya yang menggunakan sistem kandang dan tandang, AFC memutuskan untuk menggelar putaran keempat secara tersentralisasi. Ini berarti seluruh pertandingan di tiap grup akan dimainkan di satu negara yang ditunjuk sebagai tuan rumah. Qatar akan menjadi tuan rumah untuk Grup A, sedangkan Arab Saudi dipercaya menggelar pertandingan Grup B.
🏟️ Fasilitas Berstandar Internasional
Qatar telah membuktikan kapasitasnya sebagai penyelenggara turnamen besar dengan menjadi tuan rumah Piala Dunia FIFA 2022. Stadion, sistem transportasi, dan fasilitas pendukung lainnya dinilai sangat memadai untuk menggelar pertandingan internasional. Hal serupa juga berlaku bagi Arab Saudi yang saat ini tengah gencar berinvestasi besar-besaran dalam infrastruktur olahraga sebagai bagian dari visi nasional mereka.
🛡️ Faktor Keamanan dan Logistik
Selain fasilitas, aspek keamanan menjadi pertimbangan utama. Kedua negara ini memiliki rekam jejak yang positif dalam menjaga stabilitas selama pelaksanaan event besar. Letaknya yang strategis di Asia Barat juga mempermudah pergerakan tim dan ofisial dari berbagai negara yang lolos ke putaran keempat.
📈 Pengalaman dan Dukungan Pemerintah
Qatar dan Arab Saudi bukan pendatang baru dalam dunia sepak bola internasional. Mereka memiliki pengalaman menyelenggarakan event sepak bola tingkat Asia bahkan dunia. Pemerintah di kedua negara juga sangat mendukung perkembangan sepak bola, baik secara finansial maupun kebijakan.
🔥 Ajang Pembuktian Dominasi Sepak Bola Asia Barat
Di luar pertimbangan teknis, penunjukan ini juga mencerminkan dominasi Asia Barat dalam peta sepak bola Asia saat ini. Qatar dan Arab Saudi tidak hanya kuat secara infrastruktur, tapi juga secara prestasi tim nasional dan pengaruh di AFC.
Kesimpulan:
Penunjukan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 merupakan keputusan strategis dari AFC. Dengan mempertimbangkan kesiapan infrastruktur, keamanan, logistik, dan pengalaman penyelenggaraan, kedua negara ini dinilai paling layak untuk menggelar pertandingan penting yang menentukan nasib negara-negara Asia menuju panggung dunia.
Penulis : Sandra