Eduard Tjong, pelatih fisik Timnas Indonesia U-17, memberikan apresiasi terhadap perkembangan fisik para pemain muda yang tengah dipersiapkan menghadapi Piala Dunia U-17. Meski menunjukkan kemajuan, Eduard Tjong menegaskan bahwa masih ada pekerjaan besar yang harus diselesaikan agar Timnas tampil optimal di ajang bergengsi tersebut.
Fisik Timnas U-17 Mengalami Kemajuan
Dalam sesi latihan terakhir, Eduard Tjong melihat peningkatan signifikan dalam hal daya tahan, kecepatan, dan kekuatan para pemain. Ia menyebut bahwa program latihan yang diterapkan selama pemusatan latihan sudah mulai membuahkan hasil.
“Kalau bicara fisik, saya cukup puas. Anak-anak menunjukkan perkembangan bagus, terutama dalam hal ketahanan bermain di intensitas tinggi,” ujar Eduard Tjong.
Meski begitu, menurutnya, dalam kompetisi sekelas Piala Dunia U-17, standar fisik yang dibutuhkan jauh lebih tinggi dibandingkan level Asia Tenggara. Oleh karena itu, ia menilai para pemain harus terus mengasah aspek stamina, kekuatan otot, hingga kecepatan sprint.
Piala Dunia U-17 Butuh Level Fisik Lebih Tinggi
Eduard Tjong mengingatkan bahwa di ajang sekelas Piala Dunia U-17, lawan-lawan yang dihadapi memiliki fisik luar biasa. Pemain-pemain dari Eropa, Amerika Selatan, bahkan beberapa tim Afrika, dikenal punya ketahanan dan kecepatan yang menjadi ancaman serius.
“Mereka (lawan-lawan di Piala Dunia) bermain dalam tempo tinggi selama 90 menit. Kalau fisik kita belum siap, bisa habis di babak kedua,” jelas Eduard Tjong.
Untuk itu, ia meminta para pemain Timnas U-17 tak cepat puas. Setiap sesi latihan harus dijalani dengan fokus maksimal. Tidak hanya soal fisik dasar, tetapi juga adaptasi dalam tekanan permainan cepat.
Program Khusus untuk Dongkrak Fisik
Sebagai bagian dari persiapan, tim pelatih merancang program latihan tambahan, seperti peningkatan VO2 max, latihan beban, dan sprint berulang. Program ini dirancang untuk meningkatkan ketahanan aerobik sekaligus akselerasi pemain di lapangan.
Eduard Tjong juga menekankan pentingnya pemulihan (recovery) yang baik agar pemain tidak mengalami overtraining atau cedera.
“Latihan keras penting, tapi recovery juga tidak kalah vital. Kita harus pintar menjaga keseimbangan,” tambahnya.
Fokus Menuju Turnamen
Dengan sisa waktu menjelang Piala Dunia U-17, Eduard Tjong berharap semua elemen tim tetap bekerja keras. Ia mengingatkan bahwa sukses di turnamen besar bukan hanya soal teknik atau strategi, tetapi juga kekuatan fisik dan mental.